|
Namun, striker Roma Luca Toni menolak menerima kekalahan itu. Menurut Toni, Roma harusnya menerima dua penalti karena pelanggaran yang dilakukan pemain-pemain Inter. Penalti pertama, kata Toni, berasal dari Walter Samuel yang menarik kausnya, Insiden kedua dirasakan rekan setim Toni, Jeremy Menez, yang mengklaim didorong di kotak penalti.
"Inter selalu mengeluh soal wasit, tapi hari ini mereka (wasit) sama sekali tidak memberikan kami keputusan," kata Toni pada Roma Channel selepas pertandingan.
"Inter memang kubu kuat, tapi saya tidak ingat ada insiden soal (keputusan) wasit melawan mereka," keluhnya lagi.
Apa pun keluhan Toni, Inter saat ini menasbihkan gelar Coppa Italia keenamnya. Gelar ini juga menjadi satu dari tiga gelar yang berambisi diraih Nerazzurri di musim 2009-2010. Dua gelar lain, yakni Liga Champions dan Scudetto Serie A, masih memungkinkan dimenangi anak asuh Jose Mourinho ini.
Untuk gelar Scudetto, Inter bahkan kembali menghadapi Roma sebagai rival terberat. Hingga pekan ke-36, kedua tim ini bergantian menduduki puncak klasemen. Saat ini Inter kembali memuncaki klasemen sementara dengan 76 poin.
Atas kemenangan pertama Inter musim ini, pelatih Roma Cladio Ranieri mengucapkan selamat."Kami hormati kememangan. Inter datang, bermain dengan baik dan menang. Jadi kami memuji mereka."
0 Comments:
Post a Comment